500 Titik WiFi Disdik

Bukan hal yang baru jika setiap tahun ajaran baru selalu saja muncul banyak keluhan dari para orangtua dengan mahalnya buku pelajaran yang harus ditebus oleh siswa. Rata-rata sekitar Rp. 500.000,- yang harus  dikeluarkan untuk mendapatkan buku paket yang digunakan hanya selama 1 (satu) semester. Hal ini tentu saja sangat memberatkan dan kontradiktif ditengah tingginya anggaran pendidikan yang sudah dipatok sebesar 20% dari total APBD/APBN. Disisi lain Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sebenarnya telah menyiapkan Buku Sekolah Elektronik (BSE) yang bisa diunduh (download) secara gratis melalui internet namun belum termanfaatkan secara optimal. Continue reading

Bantuan Khusus Mahasiswa = Sogokan?

Ditengah maraknya aksi mahasiswa di tanah air menolak kenaikan BBM, pemerintah secara paralel akan menggulirkan program BKM (Bantuan Khusus Mahasiswa) sebesar Rp. 400-500 ribu sebagai kompensasi atas kenaikan BBM di bidang pendidikan bagi masyarakat miskin. Karuan saja rencana BKM ini mendapat penolakan dari sejumlah elemen khususnya mahasiswa karena ditengarai sebagai program “sogok” kepada mahasiswa agar tidak lagi mengkritisi kebijakan pemerintah yang menaikkan harga BBM. Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas), Bambang Sudibyo sendiri mengatakan bahwa kalau mahasiswa tidak mau berarti mereka sudah kaya dan akan diberikan pada mereka yang miskin, karena program ini memang diperuntukkan bagi mahasiswa miskin. Continue reading

Gubuk Bernama Sekolah Muhammadiyah

Di dalam novelnya Laskar Pelangi, Andrea Hirata menceritakan tentang kondisi sekolah dasar Muhammadiyah-nya di Tanjung Belitong yang karena saking memprihatinkannya maka Andrea menggambarkan tak ubahnya bagai kandang sapi. Tapi itu kejadian masa lalu sekitar 25-30 tahun silam. Saya berpikir pada masa itu walaupun tidak wajar tapi masih bisa dimaklumi jika masih ada kondisi sekolah yang semacam itu. Continue reading